Pangdam XXII/TB Apresiasi Sinergi Lintas Instansi dalam Evakuasi Kecelakaan Heli di Banjarmasin

BANJARMASIN, BORNEO7.COM – Pangdam XXII/Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin, S.A.P., M.Sc., menghadiri konferensi pers terkait operasi Disaster Victim Identification (DVI) korban kecelakaan helikopter BK 117-D3 di RS Bhayangkara TK III Banjarmasin, Jumat (5/9/2025).
Dalam kesempatan itu, Pangdam menegaskan pentingnya kolaborasi lintas instansi baik Militer, Kepolisian, Pemerintah Daerah hingga Relawan dalam proses pencarian dan evakuasi korban. Menurutnya, kerja sama solid menjadi kunci dalam menghadapi situasi darurat yang penuh tantangan.
“Partisipasi aktif seluruh pihak adalah bukti nyata bahwa negara hadir untuk masyarakat. TNI berkomitmen terus membantu dalam setiap kondisi darurat,” tegas Mayjen TNI Zainul Arifin.
Lanjutnya, salah satu capaian penting dari operasi ini adalah ditemukannya black box helikopter dalam kondisi utuh. Alat tersebut telah diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan diharapkan mampu mengungkap penyebab pasti tragedi tersebut.
“Konferensi pers yang dimulai pukul 09.30 WITA hingga 10.15 WITA ini bertujuan untuk memberikan informasi yang transparan kepada publik sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah dan aparat dalam menangani insiden,” ucapnya.
Turut hadir dalam konferensi pers tersebut Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin, Kapolda Kalsel Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan, serta Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha. (Rls/HK).