Warga Binaan Lapas Kelas IIB Sampit Ikuti Latihan Seni Hadrah
Keterangan foto: Warga binaan pemasyarakatan Lapas Kelas IIB Sampit mengikuti latihan seni hadrah, Senin (9/12/2024).
KOTIM, BORNEO7.COM – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Sampit, kembali mengikuti latihan hadrah di Masjid At-Taubah, Senin (9/12/2024).
Dengan penuh semangat mereka berkumpul untuk mengasah keterampilan seni, sekaligus mendekatkan diri pada Allah SWT.
Seni hadrah yang melibatkan rebana sebagai alat perkusi bukan sekadar hiburan tetapi juga sarana spiritual. Dalam setiap hentakan rebana dan syair yang dilantunkan WBP menemukan kedamaian dan ketenangan.
“Mereka tidak hanya belajar musik, tetapi juga menggali makna dalam setiap gerakan dan kata, serta menjadikan ini sebagai jalan untuk memperbaiki diri,” kata Kalapas Sampit Meldy Putera.
“Latihan hadrah ini membawa harapan baru bagi WBP untuk terus berkembang dalam aspek spiritual dan keterampilan,” ujarnya.
Ia pun merasa bangga dengan antusiasme yang ditunjukkan oleh Tim Hadrah.
“Saya yakin kegiatan ini akan membawa dampak positif dalam pembinaan warga binaan, serta memberikan kesempatan bagi mereka untuk berubah dan memperbaiki diri,” ucap Meldy.
Namun tak sedikit rintangan yang harus dihadapi. Alat yang kadang rusak atau rasa cemas yang mengganggu, membuat beberapa WBP merasa kurang percaya diri. Namun dengan saling mendukung semangat mereka kembali menyala.
Salah seorang warga binaan mengaku sangat antusias dan bersemangat untuk mengikuti latihan ini.
“Latihan hadrah ini memberi saya kesempatan untuk merasa lebih dekat dengan Allah, seperti sebuah pelarian dari rutinitas yang berat,” ucapnya.(Tbk)