Lapas Sampit Pasang Guiding Block untuk Lengkapi Prasarana P2HAM

KOTIM, BORNEO7.COM – Guna meningkatkan kualitas Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (P2HAM), Lapas Sampit Kemenkumham Kalteng, terus berupaya untuk melengkapi sarana dan prasarana penunjang layanan tersebut.

Salah satunya adalah dengan pemasangan guiding block yang merupakan salah satu unsur penunjang dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik untuk kaum disabilitas terutama tuna netra.

“Pemasangan guiding block dilakukan di area teras depan Lapas Sampit,” kata Staf Kasubsi Perawatan, yang juga operator aplikasi P2HAM, Bagus Febri, Sabtu (21/09/2024).

“Guiding block atau jalur pemandu adalah alat yang dipasang untuk membantu penyandang disabilitas khususnya tuna netra ketika berjalan,” jelasnya.

“Pemasangan guiding block di area pelayanan publik Lapas Sampit ini dikerjakan oleh para tamping pekerja dan diawasi langsung oleh Kalapas Sampit Meldy Putra,” ucap Bagus.

Sementara itu, Kalapas Sampit, Meldy Putera, menyampaikan apresiasi atas inisiatif yang diambil oleh jajarannya.

“Pemasangan guiding block ini sangat bermanfaat dalam mewujudkan kesetaraan pelayanan dan memastikan bahwa masyarakat penerima layanan mendapatkan akses yang sama dan layak dalam hal pelayanan publik,” kata Meldy.

Ia pun menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan melengkapi sarana dan prasarana penunjang pelayanan.

“Tidak hanya pemasangan guiding block, sebelumya juga kami sudah melengkapi fasilitas layanan seperti tempat parkir disabilitas, ruang bermain anak, ruang laktasi dan banyak lagi,” ungkapnya.

“Kami berharap dengan meningkatkan kualitas pelayanan publik di Lapas Sampit ini akan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Peningkatan kualitas sangat berpengaruh dalam tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tandas Meldy.(Tbk)

Perkim OKY

Tukang Insinyur

Berkat