BPBPK Provinsi Kalteng menggelar Rakor Sinergitas Rencana Kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan Karhutla Tahun 2025
PALANGKA RAYA, BORNEO7.COM – Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Sinergitas Rencana Kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan Karhutla Tahun 2025. Acara berlangsung di Aquarius Boutique Hotel Jalan Imam Bonjol, Kota Palangka Raya, Rabu (20/08/2024) Pagi.
Kepala Pelaksana BPBPK Provinsi Kalteng, Ahmad Toyib mengatakan tujuan kegiatan rakor ini adalah untuk mengakomodir dan menyerap usulan Rencana Kerja Anggaran (RKA), dan proposal permohonan dukungan Penanggulangan Karhutla BPBD Kabupaten/Kota Tahun 2025.
“Karena sekarang ini tidak semua kabupaten/kota itu mendapatkan bantuan alokasi DBH DR, maka kita dari provinsi melalui kegiatan rakor ini berinisiatif untuk menyerap aspirasi usulan-usulan tahun 2025 dari kabupaten/kota, untuk diakomodir dari alokasi DBH DR yang diperoleh BPBPK Provinsi Kalteng,” jelasnya.
Sehingga, lanjut Ahmad Toyib, usulan Sarpras dan Operasional personil untuk mengantisipasi Karhutla tersebut bisa kita alokasikan dan akomodir kedalam anggaran tahun 2025.
“Berdasarkan pemantauan kita, memang untuk alokasi anggaran penanggulangan bencana karhutla di kabupaten/kota tersebut selama ini kurang begitu maksimal, karena kemungkinan kepala daerahnya visi misinya penanggulangan karhutla ini ada yang beranggapan prioritas dan ada juga tidak prioritas, sehingga alokasi penganggarannya bervariasi,” ungkap Ahmad Toyib.
Untuk itulah, tambahnya, melalui kegiatan ini kita ingin mengetahui apa saja yang menjadi kekurangan di kabupaten/kota terkait dengan penanggulangan karhutla. Sehingga apa yang tidak tercover didaerah dapat kita backup melalui DBH DR BPBPK Provinsi Kalimantan Tengah. (HK).