World Clean Up Day 2025, Warga Desa CMT Bersama RMU Gelar Aksi Bersih-bersih Lingkungan

KOTIM, BORNEO7.COM – Dalam rangka turut berpartisipasi pada World Clean Up Day 2025, Pemerintah Desa Cempaka Mulia Timur (CMT), Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), bersama PT.Rimba Makmur Utama (RMU), menggelar aksi bersih-bersih lingkungan yang melibatkan seluruh RT, dari RT.01 hingga RT.08 di wilayah desa setempat.

World Clean Up Day (WCD) sendiri merupakan gerakan global untuk membersihkan sampah secara serentak yang setiap tahun melibatkan jutaan relawan di berbagai negara, yang terakreditasi oleh UN Environment Programme dan mitra resmi UN SDGs Action Campaign.

Tahun ini, WCD Indonesia berlangsung dengan tema ‘Menuju Indonesia Bersih 2029’, dan dilakukan serentak di 38 provinsi, dari tanggal 15 September hingga 15 Oktober 2025.

Program Manager Kesehatan Lingkungan PT.RMU, Milena, menyebutkan aksi bersih-bersih di Desa Cempaka Mulia Timur (CMT) ini menjadi bukti nyata bahwa kesadaran warga terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan semakin meningkat.

“Aksi bersih-bersih ini diikuti oleh semua kalangan mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa, hingga lansia, mereka turun tangan bersama membersihkan lingkungan,” kata Milena, Rabu (15/10/2025).

“Sebanyak 257 orang warga terlibat langsung dalam kegiatan ini, hal ini menunjukkan semangat kolaborasi dan kepedulian terhadap lingkungan desa mereka,” ujarnya.

Dari aksi bersih-bersih di tiap RT ini warga berhasil mengumpulkan sebanyak 1.006 kilogram sampah. Selain itu warga juga diajak untuk memilah sampah menjadi organik, anorganik, dan residu.

“Sampah yang masih memiliki nilai guna seperti botol plastik, kaleng, dan gelas plastik akan dikelola lebih lanjut oleh bank sampah di Kota Sampit, agar dapat dimanfaatkan kembali,” tambahnya.

“Perubahan tentunya membutuhkan aksi dan kolaborasi, melalui World Clean Up Day, kita bisa melihat dan menyadari bahwa sampah tidak seharusnya dibiarkan berada di lingkungan kita,” imbuhnya.

“Perubahan ini dimulai dari kebersamaan, kepedulian dan gotong royong warga dalam menjaga kebersihan di sekitar lingkungan rumah. Semoga semangat ini dapat terus tumbuh dan melekat sebagai budaya hidup bersih di Desa Cempaka Mulia Timur,” tukas Milena.

Sementara itu, Kepala Desa Cempaka Mulia Timur Wahyudi, mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan bersih-bersih yang dilaksanakan di lingkungan desanya ini.

“Alhamdulillah kami dari Pemdes Cempaka Mulia Timur sangat mengapresiasi dan menyambut positif aksi bersih-bersih ini. Kami tentunya berharap melalui kegiatan ini semangat gotong royong, kebersamaan dan kesadaran warga dalam menjaga kebersihan lingkungan akan semakin meningkat, sehingga keinginan agar desa ini menjadi bersih dan sehat dapat terwujud,” kata Wahyudi.(Tbk)

Perkim OKY
Tukang Insinyur
Berkat

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button