Bulog Sampit Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis di Kotawaringin Timur

KOTIM, BORNEO7.COM – Bulog Cabang Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Hal ini disampaikan Kepala Bulog Sampit, Muhammad Azwar Fuad, Rabu (15/01/2025).
“Kami Bulog Sampit siap mendukung kesuksesan program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini, karena ditingkat pusat antara Bulog dan Badan Gizi Nasional (BGN) sudah ada MoU bahwa Bulog siap mendukung,” kata Muhammad Azwar Fuad.
“Jadi apapun nanti yang diminta oleh BGN terkait suplai kebutuhan sembakonya, maka kami siap memenuhinya,” ujarnya.
“Kami berperan sebagai penyuplai bahan pokok di dapur umumnya, apabila Badan Gizi Nasional memerlukan beras, gula, minyak, telur dan lainnya, itu bisa kita fasilitasi,” jelas Fuad.
Ia menyebutkan saat ini, Bulog Cabang Sampit memiliki stok beras sebanyak 2.200 ton, gula 20 ton yang pada Januari ini akan ada sekitar 45 ton, minyak goreng 6.000 liter, dan daging beku sekitar 3 ton. Sehingga pihaknya memastikan siap untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk program Makan Bergizi Gratis ini.
“Jadi prinsipnya dari sisi suplai kita siap mendukung ketersediaan kebutuhan bahan-bahan pokok yang diminta oleh BGN, mereka meminta suplai itu harus siap dalam dua minggu,” imbuhnya.
“Stok ini akan dipenuhi dari sisi komersial Bulog jadi tidak mengganggu kegiatan Bulog, seperti bantuan pangan beras gratis SPHP dan sebagainya, itu tetap jalan seperti biasa,” ungkap Fuad.
Selain mendukung program MBG, Bulog saat ini juga tengah mempersiapkan program penyerapan komoditi jagung.
“Untuk komoditi jagung ini pada hari Senin (13/01/2025) kemarin kita melakukan Vidcon dengan Mabes Polri dan Bulog se-Indonesia, disini Bulog berperan sebagai off taker atau pembeli dari jagung itu sendiri. Ketika jagung dipanen, hasil panen itu langsung diserap oleh pasar, bisa pabrik pakan ataupun masyarakat langsung. Tetapi kalau jagung ini masih tersisa maka Bulog akan bertanggungjawab untuk membelinya, dan karena jagung ini tidak bisa lama disimpan maka kita juga akan memikirkan bagaimana pengeluaran jagung ini di gudang Bulog. Oleh karena itu kita juga akan bersinergi dengan pemerintah daerah dan perusahaan pakan ternak agar bisa menyerap jagung dari hasil panen tersebut,” jelasnya.
“Rencananya akan diadakan penanaman jagung secara serentak pada 21 Januari 2025, mudah-mudahan tidak ada perubahan jadwal,” tandas Fuad.(Tbk)