Jelang Tutup Tahun Lapas Sampit Sosialisasikan Layanan Gratis dan Tegaskan Komitmen Anti-Narkoba

KOTIM, BORNEO7.COM – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sampit, Meldy Putera, menegaskan kembali komitmennya untuk memberikan layanan pemasyarakatan secara gratis kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Hal ini disampaikannya pada kegiatan sosialisasi yang dilakukan di lapangan Lapas, Senin (30/12/2024).

Salinan dari White Red and Green Organic Christmas Greetings Instagram Post_20241204_155123_0001

Pihaknya menyampaikan bahwa semua layanan, termasuk administrasi, pemindahan dan fasilitas dasar untuk warga binaan diberikan secara gratis tanpa biaya apa pun.

“Kami ingin memastikan agar seluruh WBP memahami bahwa tidak ada layanan yang dipungut biaya. Ini adalah hak mereka sebagai warga binaan dan kami memastikan transparansi serta integritas dalam pelayanan,” tegas Meldy Putera.

Salinan dari White Red and Green Organic Christmas Greetings Instagram Post_20241209_120612_0004

Selain itu ia juga menyampaikan saat ini Lapas Kelas IIB Sampit juga menghadapi masalah over kapasitas penghuni.

“Kondisi hunian saat ini mengalami over kapasitas hingga 300 persen dengan jumlah WBP jauh melebihi kapasitas normal. Namun Lapas Sampit terus berupaya memberikan pelayanan terbaik meskipun menghadapi keterbatasan,” ujarnya.

“Kami memahami kondisi ini memberikan tantangan besar, baik bagi petugas maupun WBP. Akan tetapi kami tetap mengupayakan penanganan yang manusiawi serta bekerja sama dengan pihak terkait untuk mengurangi dampak dari over kapasitas tersebut,” ucapnya.

Menghadapi Tahun Baru 2025 Lapas Sampit juga menunjukkan keseriusannya dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di lingkungan pemasyarakatan.

“Yaitu dengan secara rutin melakukan razia dan tes urine untuk mencegah peredaran barang terlarang di dalam lapas,” ungkap Meldy.

“Kegiatan razia ini menjadi prioritas kami. Tidak hanya bagi WBP, tetapi juga terhadap petugas lapas ikut dilakukan tes urine untuk memastikan lingkungan yang bebas dari narkoba,” ujarnya.

“Kami menghimbau masyarakat untuk turut mendukung upaya ini dengan memberikan informasi apabila mengetahui adanya penyimpangan yang melibatkan pihak luar maupun dalam Lapas. Dengan langkah ini diharapkan lingkungan pemasyarakatan dapat semakin aman dan kondusif bagi pembinaan WBP,” tukas Meldy.(Tbk)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button