RSUD Kota Palangka Raya Terima Kunjungan Perwakilan WHO

Keterangan Foto: Kunjungan perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ke RSUD Kota Palangka Raya, Rabu (13/11/2024)

PALANGKA RAYA, BORNEO7.COM – Beberapa hari lalu, RSUD Kota Palangka Raya menerima kunjungan perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Rajendra Kumar Singh, dalam rangka persiapan kegiatan Outbreak Response Assessment (OBRA) yang akan dilaksanakan di Kota Palangka Raya pada Desember 2024.

Kunjungan ini dihadiri pula oleh perwakilan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Tengah dan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya.

Salinan dari White Red and Green Organic Christmas Greetings Instagram Post_20241204_155123_0001

Salah satu fokus utama dalam pertemuan ini adalah pencegahan penyakit polio. Rajendra mengingatkan meskipun Indonesia telah dinyatakan bebas polio sejak 2014, penyakit ini kembali muncul beberapa tahun terakhir. Polio dapat menyebabkan kelumpuhan pada anak-anak dan menyebar melalui kontak fekal-oral, yang sering kali dipicu oleh kurangnya kebersihan pribadi dan sanitasi yang buruk.

Sementara itu, Direktur RSUD Kota Palangka Raya, Abram Sidi Winasis menyatakan bahwa pihak rumah sakit mendukung penuh upaya WHO dalam pencegahan polio dan pelaksanaan kegiatan OBRA.

Salinan dari White Red and Green Organic Christmas Greetings Instagram Post_20241209_120612_0004

“Polio adalah penyakit yang berbahaya, terutama bagi anak-anak di bawah usia 15 tahun. Penyebarannya bisa dicegah dengan menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan, serta memastikan imunisasi anak-anak lengkap sesuai jadwal yang telah ditentukan,” kata Abram, Rabu (13/11/2024) di Palangka Raya.

Abram menambahkan bahwa RSUD Palangka Raya akan terus bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi dan Kota untuk memastikan program imunisasi berjalan lancar dan tepat sasaran.

“Imunisasi yang lengkap merupakan langkah paling efektif dalam mencegah polio dan penyakit menular lainnya. Kami juga mengimbau orang tua untuk memastikan anak-anak mereka mendapatkan imunisasi tepat waktu,” ucapnya.

Abram menyebutkan bahwa RSUD Kota Palangka Raya berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam menjaga kesehatan masyarakat dan siap mendukung program WHO dan instansi terkait.

“Keberhasilan pencegahan penyakit menular, termasuk polio, sangat bergantung pada peran aktif masyarakat, tenaga medis, dan fasilitas kesehatan. Melalui kerja sama yang baik, kami berharap dapat melindungi anak-anak dari ancaman penyakit berbahaya,” pungkasnya. ((HK)

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button