Kepala Desa Batuah Amankan Seekor Anak Teringgiling dari Warga dan Diserahkan ke BKSDA Sampit
Keterangan foto: BKSDA Resort Sampit menerima seekor anak teringgiling dari Kepala Desa Batuah, Kecamatan Seranau, Kotawaringin Timur, Sabtu (21/12/2024).
KOTIM, BORNEO7.COM – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Sampit, menerima seekor anak teringgiling dari Kepala Desa Batuah, Kecamatan Seranau, Kotawaringin Timur.
“Pada hari Sabtu, 21 Desember 2024, sekitar pukul 00.00 Wib, Resort Sampit menerima penyerahan 1 ekor anak teringgiling, berat sekitar 2 kilogram. Yang menyerahkan Kades Batuah, Sudarno,” kata Kepala BKSDA Resort Sampit Muriansyah, Minggu (22/12/2024).
“Penyerahan berawal saat petugas Resort Sampit menerima laporan via telpon dari Kades Batuah. Beliau melaporkan telah mengamankan 1 ekor teringgiling. Teringgiling tersebut diamankan/diambil dari warga desa,” ujarnya.
“Tindakan tersebut dilakukan Kades karena mengetahui teringgiling adalah termasuk jenis satwa liar yang dilindungi undang-undang dan khawatir nanti teringgiling tersebut dijual warga,” ungkap Muriansyah.
“Sabtu, sekitar pukul 22.00 Wib, Kades pun membawa teringgiling tersebut menuju kota Sampit untuk diserahkan pada petugas. Teringgiling dimuat dalam sebuah kandang yang diikat di belakang sepeda motornya,” jelasnya.
“Menurut keterangan Sudarno, dalam perjalanan menuju Sampit teringgiling sempat mau lari dengan merusak kandang, namun berhasil diamankan lagi,” tambahnya.
“Sekitar pukul 23.56 Wib, teringgiling akhirnya diserahkan kepada petugas Resort Sampit.
Lokasi penyerahan di Jalan Hasan Mansur, di rumah anak Sudarno, atas nama Rudi. Saat ini anak teringgiling tersebut diamankan di Resort Sampit,” tandas Muriansyah.(Tbk)
