Stok Beras Bulog Sampit Cukup untuk Hadapi Natal dan Tahun Baru
Keterangan foto: Kepala Bulog Cabang Sampit Muhammad Azwar Fuad, Senin (18/11/2024).
KOTIM, BORNEO7.COM – Stok beras yang tersedia di gudang milik Perum Bulog Cabang Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, dipastikan aman untuk 6 hingga 7 bulan kedepan.
“Mendekati tahun baru dan menghadapi hari raya Natal secara stok kami sangat siap, sangat banyak stok beras yang ada di gudang Bulog saat ini, ada dikisaran 2.650 ton, yang kalau kita hitung ketahanan stoknya dengan rata-rata penyaluran kami itu akan cukup untuk 6 hingga 7 bulan kedepan,” kata Kepala Bulog Cabang Sampit, Muhammad Azwar Fuad, Senin (18/11/2024).
“Kita juga masih menyerap beras lokal khususnya dari wilayah Pagatan dan Lempuyang, artinya stok ini pun setiap saat bisa bertambah,” ungkapnya.
“Selain itu kita juga masih ada satu program lagi yaitu Program Bantuan Pangan Presiden RI untuk alokasi bulan Desember,” ujarnya.
“Jadi ada alokasi satu bulan lagi yang akan kita salurkan untuk masyarakat kurang mampu di Kabupaten Kotawaringin Timur, bantuan ini berupa beras 10 kg gratis per KK perbulan dan ini alokasi terakhir di tahun 2024, sebelumnya sudah rutin juga kami salurkan pada bulan Agustus dan Oktober yang lalu,” jelasnya.
“Penyalurannya dilakukan oleh PT.Pos, jadi Bulog yang siapkan barangnya dan yang mengantar ke tujuannya adalah PT.Pos, karena bantuan ini dari pusat jadi seluruh Indonesia,” tambah Fuad.
Ia menyebutkan, tujuan program ini adalah untuk meringankan beban masyarakat yang berpendapatan rendah, dan ini juga merupakan bagian dari program stabilisasi harga.
“Artinya ketika masyarakat kurang mampu tadi yang penerima beras ini sudah dapat beras 10 kg berarti dia tidak akan membeli beras lagi sehingga akan mengurangi permintaan beras di pasaran, ketika permintaan turun maka harga akan relatif stabil,” ujarnya lagi.
“Untuk wilayah Kotim sendiri jumlah KKnya ada 18.860 KK, berarti jumlah beras yang akan disalurkan totalnya ada sebanyak 188.600 kg, sedangkan untuk wilayah Seruyan ada sebanyak 74.690 kg untuk 7.469 KK,” pungkasnya.(Tbk)
